Meski usianya
menginjak 71 tahun, namun Yok Koeswoyo masih tampak garang di panggung. Lahir
sebagai Koesroyo Koeswoyo, di Tuban Jawa Timur, 3 September 1944. Salah satu
personil grup musik legendaris Koes Plus ini, tampak semangat dan antusias
ketika didapuk tampil menyanyi bersama biduan muda, Devia Sherly, yang diakui
Yok, cocok sebagai cucunya.
“Dia ini (Devia
Sherly) apa ya. Mungkin lebih cocok jika saya sebut sebagai cucu,” papar Yok
Koeswoyo, sebelum tampil duet bersama Devia Sherly, di Red Box Cafe &
Lounge, Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Jum’at (27/03/2015).
Musik pun ditabuh
mengiringi lagu ‘Why do You Love Me’ milik Koes Plus yang dilantunkan
penyanyi dua generasi; Yok dan Devia. Kedua penyanyi ini tampak menikmati.
Tembang lawas ‘Why do You Love Me’ ini memang menjadi bagian dari isi
mini album album ‘Warna Kehidupan’ yang diluncurkan Devia Sherly.
Yok merasa bersyukur
ada anak-anak muda Indonesia yang masih mau mengapresiasi karya Koes Plus.
“Sebagai seniman senang saja lagu-lagu kita dinyanyiin lagi. Tidak cuma di
negeri sendiri, lagu-lagu Koes Plus juga banyak dinyanyikan penyanyi-penyanyi
di Malaysia. Kita senang saja ikut mengharumkan nama Indonesia. Tapi lebih
bagus lagi jika hak-hak ekonomi juga dihargai,” kata penyanyi, yang juga pembetot gitar bass, dan arranger ini.
Koes Plus adalah grup musik Indonesia yang dibentuk pada tahun 1969 sebagai kelanjutan dari grup Koes Bersaudara. Grup musik
yang terkenal pada dasawarsa 1970-an ini
sering dianggap sebagai pelopor musik pop dan rock 'n roll
di Indonesia. Lagu-lagu mereka banyak dibawakan oleh pemusik lain dengan aransemen baru. Sebagai contoh, Lex's Trio membuat album
yang khusus menyanyikan ulang lagu-lagu Koes Plus, Cintamu T'lah Berlalu
yang dinyanyikan ulang oleh Chrisye,
serta Manis dan Sayang yang dibawakan oleh Kahitna./***Eddie Karsito
Jakarta, 30 Maret 2015
No comments:
Post a Comment